Sore Tadi, Empat Rumah Warga di Jalan Harapan Jaya Payung Sekaki Pekanbaru Habis Terbakar

Riau69 Dilihat

PEKANBARU – Amukan si jago merah kembali melalap empat rumah warga di Jalan Harapan Jaya, Kelurahan Bandaraya, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (28/5/2019) sore tadi.

Kasi Evakuasi dan Keselamatan Damkar Pekanbaru, Ibas Sembiring mengatakan, bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 16.10 WIB. Kemudian langsung mengirimkan 5 mobil pemadam kebakaran (MPK) untuk memadamkan api.

banner 300x250

“Sekitar pukul 16.27 WIB, petugas sudah tiba di sana. Rumah yang terbakar itu rumah semi permanen milik warga, juga ada yang jualan LPG, dan toko ponsel. Pemilik rumahnya itu keluarga Manalu, Simbolon, Sinaga, dan Naibaho,” ujar Ibas kepada GoRiau.com, Selasa (28/5/2019) malam.

Kembali Ibas mengingatkan kepada masyarakat agar terus berhati-hati dalam penggunaan alat-alat di rumah yang berkaitan dengan penggunaan api atau yang dapat menimbulkan api. Terutama mengenai penggunaan listrik didalam rumah harus sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), mengingat banyaknya kebakaran rumah yang terjadi disebabkan arus pendek listrik.

“Arahan kita dari damkar, sesuai juga dengan yang disampaikan Pak walikota kita minggu lalu di damkar, bahwa setiap pemilik rumah harus mematikan aliran listrik, mematikan kompor, dan perangkat lain yg berhubungam dgn api dan listrik sewaktu meninggalkan rumah,” imbaunya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, peningkatan penjagaan di bulan Ramadhan dilakukan karena dinilai cukup rawan terjadinya kebakaran. Mengingat aktivitas masyarakat di bulan Ramadhan yang semakin meningkat dan berbeda dari hari-hari biasanya.

“Kami dari Damkar Kota Pekanbaru siap tempur jika ada laporan masuk. Sesuai perintah Pak Walikota juga selama bulan Ramadhan ini piket penjagaan harus ditingkatkan untuk penerimaan laporan kebakaran,” tutup Ibas.

Terpisah Paur Humas Polresta Pekanbaru, Ibda Budhia Dianda, mengatakan dari keterangan yang diberikan saksi api berasal dari rumah Novianto Manalu yang merupakan toko ponsel dan juga menjual tabung gas.

“Pada saat saksi yang bernama Wati, melihat api telah membesar lalu dia berteriak meminta tolong. Namun pada saat kejadian kondisi jalan lagi sepi, tidak lama kemudian barulah warga yang lainnya keluar rumah dan melakukan penyiraman seadanya sebelum Damkar tiba di lokasi,” ujar Budhia.

Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun dua unit sepeda motor merk Supra Fit dan Yamaha Mio ikut ludes terbakar, total kerugian masih belum dapat ditafsirkan.