MILAN – Pesona Valentino Rossi sebagai salah satu pembalap papan atas di kejuaraan dunia MotoGP memang masih belum menunjukkan tanda-tanda bakal mengelami penurunan. Hal tersebut terbukti dengan status The Doctor sebagai pembalap dengan popularitas tertinggi di MotoGP.
Hal tersebut memang bisa dibilang sangat wajar, mengingat Rossi sendiri memang sudah memiliki perjalanan karier yang sangat panjang di MotoGP. Bahkan ketika dirinya sudah berusia 38 tahun, Rossi masih tetap tampil kompetitif dalam kejuaraan dunia sepeda motor itu.
Baca Juga: Pembalap Muda Ini Sukses Bikin Rossi Patah Hati
Fakta tersebut membuat Rossi pun menjadi pembalap yang paling berpengaruh serta menjadi idola sejumlah rider muda yang baru akan memulai karier. Sehingga wajar ketika Rossi membuka akademi balap bernama VR46, banyak yang berharap memiliki kesempatan jadi anak didiknya.
Akan tetapi nyatanya tidak semua pembalap muda dengan talenta yang dengan terbuka membuka diri untuk menjadi salah satu anak didik Rossi di akademi balap VR46. Adalah Andrea Locatelli menjadi pembalap yang memutuskan untuk menolak tawaran Rossi sebagai salah satu didikannya.
Mengetahui kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar langsung dari Locatelli sendiri beberapa waktu lalu. Pembalap berusia 21 tahun tersebut mengungkapkan alasannya mengapa dirinya menolak tawaran Rossi untuk bergabung di akademi balap VR46.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Valentino Rossi sebagai Rider Panutan
“Saya selalu mempunyai hubungan baik dengan mereka (para pembalap akademi VR46), meski tidak dekat dan saya bukan anggota akademi. Saya tinggal di Bergamo, inilah yang saya perhitungkan ketika tawaran dari Vale hadir,” ucap Locatelli, seperti disadur dari GPOne, Senin (11/12/2017).
“Dulu kami pernah bicara, tapi saya punya teman dan sponsor di Selvino. Saya orang Bergamo asli, di sanalah rumah saya dan saya senang di sana. Meninggalkan kota itu akan seperti meninggalkan keluarga,” tuntas pembalap asal Italia tersebut.
(mrh)
Sumber: okezone.com