Lowongan CPNS 2018, Jumlah Formasi yang Ditawarkan Lebih Banyak dari 2017

JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) akan kembali membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 2018. Rencananya pembukaan lowongan CPNS ini meliputi formasi pegawai di Kementerian, Lembaga dan pemerintah daerah.

Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Aris Windiyanto mengatakan, untuk menyambut pembukaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018, pihaknya tengah melakukan evaluasi terkait kinerja pada pembukaan CPNS tahun sebelumnya. Apalagi pada tahun 2018, lowongan CPNS yang dibuka akan semakin besar dibandingkan tahun 2017.

banner 300x250

“Dari sisi pertama karena diprediksi formasi akan lebih besar, karena pemerintah daerah juga diperkenankan untuk mengajukan. Dan itu semua harus di fasilitasi oleh BKN untuk CAT-nya untuk seleksi kompetensi dasarnya,” ujarnya saat dihubungi Okezone, Rabu (7/2/2018).

 Baca juga: Gaji PNS Dipotong 2,5% untuk Zakat, DPR Minta Dilibatkan

Menurut Aris, pihaknya tengah menyiapkan infrastruktur tambahan untuk bisa menampung seluruh peserta yang akan mengikuti seleksi CPNS 2018. Selain itu, pihaknya juga tengah mengkaji kemungkinan untuk menambah lamanya waktu pembukaan CPNS pada tahun 2018.

“Karena itu perlu infrastruktur yang lebih. Bisa jadi infrastrukturnya tetap tetapi rentang waktu penyelesaiannya lama atau rentang waktunya mepet dan infrastrukturnya ditambah. Prinsipnya sepanjang penjadwalan itu mengikuti apa yang diatur dalam aturan itu enggak masalah. Itu dari pelaksanaan SKD nya,” jelasnya.

Selain itu lanjut Aris, pihaknya juga tengah menyiapkan penyempurnaan aplikasi pada website SSCN yang dipakai untuk melakukan pendaftaran CPNS secara online. Disamping juga pihaknya menyiapkan jaringan agar tidak lagi terjadi kesulitan input dan maintenance yang sering terjadi pada tahun lalu.

“Kemudian dari sisi website-nya saya tidak tahu persis karena saya tidak menangani tapi mungkin ada beberapa hal yang perlu penyempurnaan. Misalnya ini ada formasi nama jembatan baru di frekuensi SSCN belum ada misalnya itu mungkin harus diperbaiki di sana. Kemudian aplikasi itu kalau mengikuti apa yang diinginkan, itu kan satu pelamar hanya boleh melamar satu instansi itu kan sistemnya harus disempurnakan untuk itu. Atau satu pelamar boleh satu instansi dengan tiga pilihan jabatan itu aplikasi juga harus dilakukan disamping hal-hal maintenance jaringan dan sebagainya,” jelasnya.

 Baca juga: Gaji PNS Akan Dipotong untuk Zakat

Aris menambahkan, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan BKN regional daerah untuk siap siaga dalam menyambut pembukaan CPNS 2018. Pasalnya, banyak sekali pemerintah daerah yang ikut membuka lowongan PNS yang artinya BKN regional akan ikut serta dalam pengurusan Nomor Induk Pegawainya (NIP)

“Kalau penetapan NIP ada mekanisme di BKN. Untuk instansi pusat itu BKN pusat yang akan diproses. Kemudian kalau pemerintah daerah ada di kantor daerah,” ucapnya.

(dni)