Polisi Tegaskan Tidak Ada Aksi Bela Salah di Kedubes Spanyol

JAKARTA – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengungkapkan tidak ada rencana aksi solidaritas untuk membela pemain Liverpool Mohamed Salah di Kedutaan Besar (Kedubes) Spanyol, Jakarta Pusat, pada, Kamis, 31 Mei 2018.

“Bukan batal tapi memang tidak ada itu (aksi bela Salah),” saat dikonfirmasi Okezone.

banner 300x250

Final Liga Champions : Mengerang Kesakitan, Mo Salah Tidak Melanjutkan Pertandingan Mo Salah Cidera saat Final Liga Champion Liverpool vs Real Madrid (foto: Reuters)

Sebelumnya sempat beredar kabar soal rencana sekelompok masa yang akan menggelar demonstrasi yang mendukung pemain Liverpool itu di Kedutaan Besar (Kedubes) Spanyol, Jakarta Pusat.

Bahkan Argo mengungkapkan, tidak ada pemberitaan sama sekali kepada pihak kepolisian soal rencana demo tersebut. “Belum ada (yang melapor untuk aksi bela salah),” tambahnya.

Diketahui sebelumnya, aksi bela Salah muncul setelah laga final Liga Champions 2017/2018 antara Liverpool kontra Real Madrid. Dalam pertandingan babak pertama, Salah harus ditarik keluar lapangan akibat cidera di bahunya usai terbentur dengan bek sekaligus kapten Real Madrid Sergio Ramos. Fans Liverpool tidak menerima hal itu.

Usai Salah ditarik keluar, Real Madrid menggempur habis pertahanan Liverpool hingga pertandingan berakhir. Skor 3-1 untuk kemenangan Los Blancos yang sekaligus jadi penentu juara Liga Champion.

Final Liga Champions : Mengerang Kesakitan, Mo Salah Tidak Melanjutkan Pertandingan Mo Salah Cidera saat Final Liga Champion Liverpool vs Real Madrid (foto: Reuters)

Fans Liverpool di Indonesia kecewa karena Salah, pemain pujaannya, harus cedera. Selain sebagai pemain Muslim, penampilan Salah yang memukau sepanjang musim 2017/2018 membuatnya diidolakan banyak orang termasuk fansnya di Indonesia.

Aksi Bela Salah juga akan menyerukan tuntutan mengadili Sergio Ramos dan meminta ntuk mencabut gelar Liga Champions Real Madrid.

(fid)