TEMBILAHAN – M. Rafi, bocah laki-laki usia 11 tahun di Parit Gamara, Dusun Simpang Kiri, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, diterkam buaya.
Informasi yang diperoleh GoRiau.com, peristiwa tersebut terjadi pada hari Selasa.(14/12/2021) sekira pukul 11.00 Wib.
“Peristiwa naas itu terjadi di tepi Sungai Kateman di belakang rumah warga di Parit Gamara O0 Desa Tanjung Simpang,” terang Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir, Eddywan Shasby, Rabu (15/12/2021) pagi.
Awalnya, sekira pukul 11.00 Wib korban bersama dua orang temannya mandi dan berenang di Sungai Kateman, tepatnya di belakang rumah seorang warga.
“Namun saat hendak mandi, korban terjun duluan ke sungai sedangkan dua temannya masih berada di daratan,” ungkapnya.
Tidak lama korban terjun, lanjut Eddywan, korban langsung teriak minta tolong dan tubuh korban langsung diseret ke tengah sungai oleh buaya.
“Tak lama kemudian dua teman korban mencari bantuan dengan memanggil warga,” katanya.
#M244571ScriptRootC1191910 { min-height: 300px;text-align:center; display:block;margin:15px 0 }
Tak berselang lama, warga datang untuk membantu korban dengan menggunakan bendo atau perahu mesin mendekati korban yang posisinya sudah berada di seberang sungai.
“Sempat saksi Ruslan (warga) mengarahkan tojok sawit (besi runcing) ke arah buaya tersebut sehingga buaya melepaskan korban,” jelas Eddywan.
Namun setelah korban dilepaskan, korban langsung hilang tenggelam setelah sempat dua kali korban timbul ke permukaan sungai.
“Setelah dilakukan pencarian sekira jam 12.00 Wib, korban baru ditemukan dan langsung di bawa ke klinik PT. THIP, namun korban sudah meninggal dunia.
Atas kejadian itu warga melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Simpang, Brigadir Erwin,” pungkas Eddywan Shasby.
