ROKANHILIR – Gaung Festival Bakar Tongkang 2019 di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau, sampai ke seluruh mancanegara dan nasional. Festival budaya yang setiap tahunnya diselenggarakan warga keturunan tionghua ini mampu menjadi magnet bagi pelancong untuk balik kampung dan berwisata.
Ketua GenPi Rohil, Jhony Charles BBA MBA mengatakan kepada GoRiau.com, untuk memudahkan pelancong datang ke Bagansiapiapi menghadiri acara bakar tongkang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohil harus membuat travel guide.
“Harus satu pintu, yang diinisiasi oleh Pemkab Rohil dengan membuat hotel dan travel guide secara digital. Sehingga pelancong yang datang ke Bagansiapiapi mudah menemukan informasi penginapan dan tempat makan,” kata Jhony.
Selain Festival Bakar Tongkang, dikatakannya, pelancong yang datang ke Bagansiapiapi juga bisa menikmati tempat-tempat wisata yang sangat populer di Kabupaten Rohil, seperti di Danau Napangga (Tajung Medan) dan Pulau Tilan (Rantau Bais).
“Selain itu, pemerintah daerah juga perlu melakukan pembenahan infrastruktur akses jalan menuju Bagansiapiapi. Karena, jika akses infrastruktur memadai akan lebih memudahkan pelancong datang,” ungkapnya.
GenPi Rohil, katanya lagi, saat ini sedang gencar mempromosikan tradisi religi, yaitu Atib Koambai di Kubu. Tradisi ritual agama yang sudah membudaya ini merupakan salah satu iven pariwisata yang mampu menarik pelancong.
“Atib Koambai ini, merupakan ritual agama zikir dan tahlilan disepanjang Sungai Kubu. Dilakukan di atas kapal dan diikuti laki-laki. Dulunya ada 20 kapal, sekarang sudah hampir 60 kapal, berkat dipromosikan acara ini,” jelas Jhony.
