JAKARTA – Setiap manusia ternyata memiliki ciri khasnya masing-masing. Dari segi fisik, perbedaan manusia akan sangat tampak jelas.
Namun tak mudah untuk mengidentifikasi manusia kecuali dengan salah satu bagian tubuhnya yakni sidik jari. Ya, salah satu bagian tubuh itu meski dimiliki setiap manusia namun menjadi ciri khas masing-masing.
Baca: Tanpa Disadari Manusia, Alam Semesta Mengalami Perluasan
Pasalnya, sidik jari setiap orang memang berbeda satu sama lain. Inilah sebabnya mengapa sidik jari juga menjadi salah satu metode yang kerap digunakan untuk penyelidikan.
Dijelaskan dalam buku ‘Miracles of Al-Qur’an & As-Sunnah’, setelah penelitian yang dilakukan oleh Sir Francis Golt, sidik jari menjadi metode ilmiah identifikasi pada 1880. Ini turut menjadi alasan polisi di seluruh dunia menggunakan sidik jari untuk mengidentifikasi pelaku tindak pidana.
Sebelumnya, perdebatan terjadi mengenai bagaimana kebangkitan manusia yang telah mati dan tulangnya hancur akan diidentifikasi pada hari akhir. Rupanya sidik jari manusia yang berbeda-beda telah dijelaskan dalam Alquran yang membahas rekonstruksi ujung jari.
“Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya. (Bahkan) Kami mampu menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna,” Surah Al-Qiyamah Ayat 3-4.
Dijelaskan Harun Yahya, sistem pengkodean dalam sidik jari dapat disamakan dengan sistem kode garis (barcode) seperti yang banyak digunakan saat ini. Penekanan pada sidik jari memiliki makna sangat khusus.
Baca juga: Matahari yang Bersinar Suatu Hari Akan Padam, Benarkah?
Hal itu disebabkan sidik jari setiap orang khas bagi dirinya sendiri. Ini juga menjadi alasan sidik jari digunakan sebagai kartu identitas yang sangat penting bagi pemiliknya dan digunakan di seluruh penjuru dunia.
Kini, sidik jari juga dimanfaatkan sebagai sarana keamanan berbagai perangkat teknologi seperti smartphone. Sidik jari dinilai mampu menjaga keamanan data dalam perangkat teknologi karena hanya akan mengidentifikasi sidik jari pemiliknya. (lnm).
(kem)
