JAKARTA – Sarah Boru Nainggolan (9) dan Arya Nainggolan (7) korban pembunuhan satu keluarga di Bekasi menunjukkan gelagat aneh sebelum menjadi korban pembunuhan sehari setelahnya. Sarah, yang masih duduk di kelas 3 SD Immanuel, Kota Bekasi mengaku bahwa tangannya bau amis meski sudah dicuci menggunakan sabun.
Gelagat aneh Sarah tersebut diceritakan wali kelasnya di sekolah, Bunga Rebista Panjaitan. Menurutnya, Sarah berulang kali menyatakan bahwa tangannya bau amis, padahal, saat itu ia tengah mengikuti proses belajar mengajar.
“Sarah bilang ke saya kalau tangannya bau amis, saya cium tangannya enggak kok, dia malah bilang, mungkin hidung saya yang salah,” terang Bunga.
(Baca Juga: Kronologi Penemuan Satu Keluarga Korban Pembunuhan di Bekasi)
Menurut Bunga, tangan bau amisnya itu membuat Sarah terus bolak-balik untuk mencuci tangan. Bunga pun sampai meminta Sarah untuk menggunakan sabun cuci tangan agar bau amisnya hilang. Hal tersebut dikarenakan Sarah sudah bolak-balik cuci tangan 6 kali tapi tetap mengaku mencium bau amis di tangannya. Hingga ketujuh kalinya, Sarah berhenti mencuci tangan karena diminta fokus untuk belajar.
(Baca Juga: Diduga Ini Motif Pembunuhan Satu Keluarga di Bojong Nangka Bekasi)
Bunga pun tak menyangka bahwa bau amis di tangan Sarah menjadi pertanda kejadian nahas keluarganya. “Mungkin firasat kali ya,” pungkasnya.
(kha)
