JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberi arahan kepada seluruh Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Partanian (Kementan). Dalam arahan ini Mentan Amran menekankan, seluruh calon PNS ini harus menaati peraturan yang ada termasuk dilarang untuk terlambat.
Mentan Amran menegaskan, bagi CPNS yang berani terlambat akan langsung dipecat olehnya. Hal ini dikatakan Amran di depan para CPNS yang hadir di auditorium Kementan.
Baca Juga: Nasihat Menteri Amran ke CPNS: Kerja Baik, Disiplin dan Anti korupsi
“Pak Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) mana? Saya perintahkan bagi yang selalu terlambat nanti calon PNS ini, langsung pecat saja, langsung buang. Kalau perlu separo saja nanti yang tiba di ujung, separuh ini bisa mengguncang dunia,” ungkapnya di Kementan, Jakarta, Senin (29/1/2018).
“Begitu terlambat dua detik suruh pulang sebagai peringatan pertama, terlambat 1 jam terserah cari aturannya, yang penting bisa dia dipecat, caranya mutasi dia ke Aceh, ke puncak Gunung Wijaya itu, pasti dia pulang itu,” imbuh Amran.
Baca Juga: Gandeng Taspen, Kemenpan Ingin Bangun Rumah Khusus PNS
Menurutnya, untuk menjadi pegawai di lingkungan Kementan harus disiplin, selain itu juga harus jujur. Hal sederhana ini yang dikatakan bisa membawa pegawai Kementan untuk bisa mengguncang dunia. Jika tidak sanggup maka dia menyatakan kepada CPNS untuk mundur dari sekarang dan dipastikan akan menyesal nantinya.
Menurutnya, dengan disiplin maka para CPNS ini bisa dengan mudah naik jabatan dan suatu saat nanti bisa menjadi Dirjen bahkan Menteri seperti dirinya.
Baca Juga: Struktur Baru Gaji PNS, Upaya Pemerintah Jaga APBN Agar Tidak Jebol
“Sederhana, Anda pilih menyesal hari ini atau setelah tua. Jadi yang di depan Anda orang-orang hebat semua, ini para Dirjen. Para Dirjen orang hebat semua dan Anda pasti bisa. Ini tongkat estafet nanti diserahkan pada anda untuk mengubah pertanian menuju lumbung pangan dunia, ini tugas kalian melanjutkan,” tegasnya.
Selain itu, dia juga menekankan semua pegawai Kementan harus bekerja sama tanpa mementingkan ego masing-masing sektor. Dengan demikian maka pegawai Kementan bisa menjadi yang terhebat di dunia.
“Kalau Anda bergerak bersama-sama jangan dipelihara egoisme sektoral, bergerak bersama-sama, anda akan mampu ini mengubah wajah pertanian, wajah Indonesia dan bahkan bisa menggetarkan dunia. Mulai lah dari sekarang,” tukasnya.
(kmj)