Ini Motif Tersangka Bunuh Satu Keluarga di Aceh

MEDAN – Pemeriksaan awal terhadap tersangka kasus pembunuhan satu keluarga di Kota Banda Aceh telah selesai dilakukan. Dari hasil pemeriksaan, tersangka Ridwan alias Iwan Maulana (22) sengaja membunuh tiga orang sekeluarga itu karena sakit hati.

Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, AKP Muhammad Taufik menerangkan, Ridwan merupakan pekerja di rumah korban, Tjie Sun (46). Pembunuhan terjadi saat Tjie Sun memaki Ridwan dengan kata kasar. Korban juga menyebut kerja Ridwan lambat.

“Motifnya karena terangka sakit hati terhadap korban. Tersangka dongkol dikatai kerjanya lambat. Korban juga memaki dengan perkataan kasar. Setelah itu tersangka kalab dan memukul korban,” terang AKP Taufik, Kamis (11/1/2018).

Ridwan diduga menganiaya Tjie Sun hingga tewas. Peristiwa itu membuat suara gaduh dalam rumah. Akibatnya, istri korban, Minarni (40) yang saat itu sedang mandi, keluar dari kamar mandi untuk melihat kondisi rumah.

“Korban perempuan yang masih pakai handuk mandi juga dibunuh. Kemudian tersangka membunuh anak korban,” pungkasnya.

 (Baca juga: Polda Sumut Tangkap Pembunuh Satu Keluarga Aceh di Bandara Kualanamu)

(Baca juga: Satu Keluarga Tewas Dibunuh, Mayatnya Ditemukan Terkunci dalam Ruko di Banda Aceh)

Sebelumnya, pembunuhan satu keluarga di Jalan Tgk Malem Muda, Kelurahan Gampong Mulia, Kota Banda Aceh terjadi pada 4 Januari 2018. Peristiwa ini pun menghebohkan warga sekitar.

Polisi menemukan tiga jenazah korban yakni Tjie Sun (46), Minarni (40) dan anak laki-laki mereka bernama Callietosng (8). Saat ini polisi masih memeriksa tersangka yang sebelumnya sudah ditangkap di Bandara Kualanamu, Deliserdang pada 10 Januari 2018.

(wal)