JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono pernah memiliki pengalaman yang tidak terlupakan. Dia mengaku, pernah mencoba menjadi mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB).
Namun setelah lulus SMA, keinginan untuk menjadi mahasiswa ITB harus pupus. Karena, pada saat itu dirinya tidak lolos seleksi tes masuk di ITB.
“Dulu memang waktu saya mau masuk ITB, pas tes enggak diterima. Dulu waktu tes di SMA 5 Surabaya. Kalau kamu kuliah di Bandung, kalau enggak ITB enggak usah,” ujarnya dalam acara seratus tahun ITB, di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (19/2/2018).
Baca Juga: Candaan Pramono Anung ke Menteri Basuki: Jangan Mau Makan Gratis Aja
Tidak ingin menyerah, Basuki pun sempat mencoba lagi melalui jalur tes lainnya. Namun seperti bukan jalan hidupnya. Basuki kembali ditolak masuk ITB.
Akhirnya, Basuki memutuskan untuk berkuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM). “Dulu saya juga ingin mendaftar di SBM ITB . Saya sudah lengkapi juga berkasnya. Daftar D3 juga enggak lolos, mau daftar lagi ditolak lagi, kurang opo?” ucapnya.
Basuki menambahkan, gagal terpenuhinya keinginan menjadi mahasiswa ITB membuat Basuki ingin membuktikan diri. Hal itu pun akhirnya dibuktikan saat dirinya menjabat menjadi Menteri PUPR di era Presiden Joko Widodo. Baca Juga: Arcandra Tahar Kecewa ITB Belum Punya Ahli Teknologi
Pembangunan infrastruktur terus dilakukan oleh Kementerian PUPR di bawah kepemimpinannya. Akibat prestasinya itu, dirinya pun dinobatkan sebagai bapak infrastruktur oleh Presiden Joko Widodo.
“Saya dendam terus kan. Saya akhirnya banyak membangun infrastruktur. Saya meresmikan embung segala macam. Jadi hari ini saya bangga datang ke acara ITB dengan bawa pembangunan embung, rusun. Jangan kau tanyakan apa yang ITB berikan pada Anda, tapi apa yang Anda berikan pada ITB malam ini,” jelasnya sambil bercanda.
Sebelumnya, Sekertaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, sebagai alumni ITB cukup kaget dengan prestasi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat ini. Pasalnya, bila dilihat dari latar belakangnnya, ternyata Basuki bukan lulusan tekni alumni ITB melainkan Universitas Gajah Mada (UGM).
Pramono menuturkan, sebagai Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono bertanggung jawab atas amanat Presiden Jokowi untuk mengembangkan infrastruktur. Hasilnya, pada 2019 hampir 1.800 jalan tol terealisasi, hingga 58 bendungan dibangun dan direvitalisasi.
(rzy)