JAKARTA – Grup Lippo menggabungkan dua e-commerce menjadi satu, yakni Mataharimall.com dengan Matahari.com. Untuk Mataharimall.com pun sudah tutup sejak Selasa 20 November 2018.
Menurut CEO MatahariMall.com Hadi Wenas, kolaborasi ini dilakukan supaya konsumen bisa mendapat layanan berbeda dan lebih baik dalam berbelanja. Apalagi, Matahari Department Store cukup lama bergerak di bidang retail khususnya fesyen.
“Konsumen Indonesia memilki lebih banyak pilihan untuk berbelanja barang fashion tanpa batasan apa pun baik di online maupun offline,” ujarnya, ujarnya, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (22/11/2018).
Baca Juga: Buyback Saham, Matahari Department Store Siapkan Rp1,25 Triliun
Hadi mengatakan, seiring dengan tujuan Matahari.com untuk memberikan satu pengalaman bagi konsumen hal ini kemudian menggabungkan keahlian MatahariMall.com dengan teknologinya dan pengalaman yang dimiliki Matahari Department Store dengan keahlian ritel fesyen untuk kepentingan konsumen.
Matahari.com adalah milestone penting yang direncanakan oleh perusahaan yang telah bertransisi dari bisnis e-commerce umum menjual produk dalam berbagai kategori pada awal 2018 menjadi e-commerce di bidang fesyen di Indonesia.
Baca Juga: Tutup 4 Gerai Tahun Lalu, Matahari Berencana Buka 6 Gerai Sebelum Lebaran
Tetap setia pada misi perusahaan untuk menempatkan konsumen menjadi yang utama dalam setiap aspek, Matahari.com akan berfokus untuk terus berevolusi dan berinovasi memberikan pengalaman Omni-channel tanpa hambatan bagi konsumen Indonesia.
“Sekarang konsumen Indonesia memilki lebih banyak pilihan untuk berbelanja barang-barang fesyen tanpa batasan apa pun baik di online maupun offline,” katanya.
(fbn)