JAKARTA – Pengamatan mengenai kondisi matahari akan memberikan gambaran tentang kondisi api neraka yang memiliki lidah api setinggi istana. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam salah satu ayat Alquran.
Dalam buku ‘Sains berbasis Alquran‘ karangan Ridwan Abdullah Sani mengungkap tentang salah satu ayat Alquran yang menyebutkan kondisi api neraka.
“Sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana. Seolah-olah ia iringan unta yang kuning,” Surah Al-Mursalat Ayat 32-33.
Bentuk lidah api tersebut seperti barisan atau iringan unta yang menguning. Hal ini tampak terlihat seperti ketika fenomena letupan matahari tengah berlangsung.
Baca juga: Fenomena 4 Letupan Matahari Bakal Bahayakan Bumi?
Energi yang dimiliki matahari dan bintang berasal dari reaksi fusi yang melepaskan energi yang sangat besar. Proses fusi dasar merupakan penggabungan empat inti hidrogen menjadi satu inti atom helium.
Energi yang dilepas oleh satu reaksi saja sudah sangat besar, apalagi energi yang dihasilkan dari miliaran reaksi fusi hidrogen.
Radiasi sinar gamma yang dihasilkan akan menyebar dan ikut memanaskan bagian luar dari matahari. Hal tersebut menyebabkan matahari menjadi bola api yang menyala dan memancarkan radiasi yang luar biasa.
Baca juga: NASA Rekam Video Letupan Api dari Matahari
Sinar gamma tersebut diserap oleh bagian luar dari matahari ketika keluar dari inti matahari menuju bagian luar matahari. Sebagian dari radiasi sinar gamma yang berkurang energinya berubah menjadi radiasi cahaya tampak, sehingga matahari kelihatan bercahaya.
Keterangan tentang bulan sebagai cahaya dan matahari sebagai pelita atau sumber cahaya juga dinyatakan dalam firman Allah berikut ini. “Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai pelita?” Surah Nuh Ayat 16.
Meskipun matahari mengeluarkan cahaya yang besar karena ukurannya yang juga besar, ternyata ada matahari atau bintang yang berukuran lebih besar.
Bintang tersebut seperti VY Canis Majoris. VY Canis Majoris terletak di rasi Canis Major. Bintang ini memiliki jari-jari 1.800 sampai 2.100 kali radius Matahari dan merupakan salah satu bintang terbesar dan paling bercahaya yang pernah diketahui.
(ahl)