JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk fokus bekerja membenahi Kota Jakarta. Menurut Fahri, Anies tak boleh terpengaruh dengan berbagai hasil survei yang menyebutkan Anies sebagai tokoh potensial calon wakil presiden di Pemilu 2019.
“Anies Baswedan jangan dibicarakan. Anies Baswedan tuh sudah gubernur di provinsi yang pengelolaan kekuasaan dan asetnya itu juga APBN itu sudah sebesar negara,” ujar Fahri di sela-sela acara Mukernas Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAKAMMI), Jalan Royal Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/2/2018).
“Jadi kalau DKI itu sudah lebih besar dari Malaysia, Singapura, skalanya gitu karena 70 persen ekonomi Indonesia juga dikontrol dari sini (Jakarta),” imbuhnya.
Ketimbang Anies Baswedan, politikus yang dipecat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu memilih untuk mendukung mantan Presiden PKS Anis Matta sebagai calon presiden 2019. Anis Matta diketahui menjadi salah satu kandidat capres 2019 dari PKS. Ia masuk dalam daftar sembilan capres dari internal PKS.
“Di PKS itu ada 9 calon yang diumumkan, salah satunya Pak Anis Matta. Tentu kalau ditanya saya akan pilih Pak Anis Matta,” tukas Fahri.
(erh)