BOGOR – Pendiri ritel Matahari dan Taman Wisata Matahari (TWM) Heri Darmawan yang ditemukan tewas di sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dikenal sosok yang dermawan.
Sekertaris Desa Jogjogan, H Jejen mengatakan, almarhum Heri Darmawan semasa hidupnya dikenal warga yang tinggal sekitar lokasi Taman Wisata Matahari sebagai sosok yang ramah dan dermawan.
“Sekitar tahun 2000-an Pak Hari suka bagi-bagi sembako ke warga, biasanya Hari Raya Idul Fitri suka kasih THR ke warga sini,” katanya, saat ditemui di villa Hari Darmawan, Jalan Hankam, Desa Jogjogan, Cisarua, Kabupaten Bogor, Sabtu (10/3/2018).
Hal tersebut dilakukannya ke tiga desa di Kecamatan Cisarua yakni Desa Jogjogan, Desa Leuwimalang dan Cilember. Tidak hanya itu, sejak berdirinya TWM, Hari juga kerap mengambil tenaga kerja dari warga sekitar.
“Tahun 2007 sempat tidak ngasih lagi, tapi tetap memperhatikan warga dengan merekrut tenaga kerja dari tiga desa itu. Mayoritas tenaga kerja di TWM warga lokal, sampai buka warung di TWM,” jelasnya.
Sementara, terkait musibah yang menewaskan Hari Dermawan, H Jejen memang mengakui sempat melihat mobilnya terparkir di depan villa sekira pukul 20.00 WIB pada Jumat 9 Maret 2018.
“Kalau soal kejadian ini, saya mampir di villa deket villa pak Hari. Memang semalem saya sempat lihat ada mobil terpakir. Tapi, saya gak heran karena mamang itu villanya walaupun jarang (Hari datang),” ungkap Jejen.
Setelah Jejen pulang ke rumahnya, ia mendapat kabar bahwa Hari Darmawan hilang di villannya itu. Sampai akhirnya, tubuh Hari ditemukan mengambang di sungai Ciliwung dalam kondisi meninggal dunia.
“Saya dapat kabar, pak Hari hilang di sungai Ciliwung. Terus petugas sama warga sekitar langsung cari. Terus baru ketemu pagi tadi meninggal dunia,” tutupnya.
Hari Darmawan ditemukan tewas oleh Tim SAR gabungan di aliran sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Sebelum tewas, Hari diketahui mengunjungi villanya di Desa Jogjogan, Cisarua. Saat itu, Hari ditinggal stafnya untuk mengambil minum. Namun setelah kembali, Hari Darmawan sudah tidak berada di lokasi.
(fzy)