TELUKKUANTAN – Penangkapan dua orang kurir narkoba jenis sabu-sabu seberat 1 Kg di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sangat dramatis.
Penangkapan dua kurir tersebut dilakukan tepat di depan Mapolsek Singingi Hilir, Senin (15/4/2019) malam, tepatnya pukul 22.30 Wib.
Warga setempat awalnya tidak mengira akan ada penyergapan sabu. Mereka hanya melihat ada beberapa truk yang berhenti di depan Mapolsek.
Tak lama setelah itu, tampak beberapa personil Polsek Singingi Hilir bersenjata lengkap berdiri di pinggir jalan. Dari arah Pekanbaru, datang sebuah mobil jenis CRV. Ketegangan pun terjadi.
“Mobil itu tancap gas dengan kencang melihat adanya polisi. Tapi, usahanya untuk kabut gagal, karena sudah ada truk besar,” ujar warga setempat memberi kesaksian.
“Sebelum berhenti, terdengar dua kali tembakan. Tapi, kami tak tahu kemana arah tembakan. Mungkin tembakan peringatan dari polisi,” tambah warga tersebut.
Masih kesaksian warga, setelah mobil berhenti, tampak dua orang keluar dan polisi juga mengamankan satu pucuk pistol.
Secara terpisah, Kapolsek Singingi Hilir AKP Bambang Hariyanto, SH, MH tidak membantah kesaksian warga tersebut. Ia yang memimpin penyergapan ini menjelaskan tentang tembakan tersebut.
“Itu tembakan peringatan, karena pelaku berniat melarikan diri. Jadi, kita lepaskan tembakan peringatan,” ujar Bambang.
Ia pun membenarkan ada dua orang yang diamankan dari mobil tersebut. Posisi narkoba berada di bangku tengah. “Kalau senjata, itu air softgun dan itu disimpan di box tengah.”
“Setelah kita berhentikan, mereka tak lagi melakukan perlawanan. Mereka langsung menyerah,” ujar Bambang.
Dijelaskan Bambang, awal mula penyergapan ini ketika pihaknya mendapat informasi dari Polda Riau tentang adanya pergerakan sabu yang mengarah ke Kuansing.
“Mendapat info tersebut, kita langsung bergerak dan menyusun strategi penyergapan. Alhamdulillah, mereka sudah diamankan. Karena ini target Polda, ya kita serahkan ke Polda,” terang Bambang. Saat itu, anggota Polda Riau sudah mengejar mobil pembawa sabu tersebut.