SELATPANJANG – Berbagai kesenian kecil dilakoni oleh generasi muda di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau. Dari hasil diskusi singkat tentang kesenian, generasi muda kota sagu ini memunculkan ide untuk mengadakan kegiatan Panggung Seni Mingguan.
Diskusi yang bertajuk di era zaman now ini berlangsung di sebuah rumah makan Hanifah, Jalan Merdeka, Selatpanjang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti, pada Sabtu (22/6/2019) malam.
Ketua Pelaksana Kegiatan Kesenian Panggung Seni Mingguan, Tengku Harzuin alias Bombom mengatakan, dengan adanya silaturahmi dari berbagai komunitas kecil mempunyai nilai positif bagi kesenian melayu di tanah jantan.
“Terimakasih yang telah mengisi acara dan telah sudi hadir dalam kegiatan yang sederhana dan memiliki makna dari sebuah kesenian dalam bersilaturahmi,” ujar Tengku Harzuin.
Pria tambun ini juga mengatakan, adanya sebuah perkumpulan kesenian tentunya bisa mempromosikan daerah lewat kesenian dan harus dikemas secara baik.
“Kedepan tentunya dukungan semua pihak, serta harapan dapat memajukan berkesenian sejajar dengan kabupaten kota lainya,” tukasnya.
Pendukung Acara Penggung Seni Mingguan sekaligus pemilik rumah makan Hanifah, Basirin menyatakan, pihaknya sungguh mendukung acara kesenian supaya maju di daerah Kabupaten Kepulauan Meranti.
“Tentunya, kedepan kita rapikan lagi panggung mingguan kita, dan saya siap menyediakan tempat berkesenian bagi penggiat seni di kota kita,” ujar pemuda asal Desa Pelantai Kecamatan Merbau itu.
Selanjutnya, Basirin juga menegaskan, dengan adanya perkumpulan seni yang maju dan sanggar yang aktif tentunya dapat mendorong lagi pelaku seni dan penikmat seni agar adanya wadah seni yang bisa memajukan daerah kita yang rata-rata penduduk melayu.
“Saya harap Kesenian Melayu dan karya hasil anak Melayu tidak akan hilang di kampung kita. Karena kita sanggat dikenal dengan kearifan lokal dan perlu kita pikir dan dikembangkan secara bersama-sama,” pungkasnya.(rls)