Rute Penyeberangan RoRo Dumai – Malaka Segera Beroperasi Oktober 2019

Meranti, Riau66 Dilihat

DUMAI – Menteri Pariwisata (Menpar) RI Arief Yahya disela-sela kunjungannya di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, mengatakan pelayanan penyeberangan RoRo Dumai – Malaka segera beroperasi bulan Oktober 2019 mendatang.

“Pelabuhan penyeberangan RoRo Dumai – Malaka merupakan akses penting sebagai pintu masuk wisatawan mancanegara tercepat ke Provinsi Riau,” kata Arief Yahya saat diwawancarai GoRiau.com, Rabu (21/8/201).

banner 300x250

Arief mencontohkan, seperti dari Singapura ke Kepulauan Riau (Kepri) bisa sampai 2,5 juta wisatawan mancanegara.

“Untuk itu akhir bulan September 2019 ada uji coba RoRo Dumai – Malaka dan bulan Oktober 2019 sudah ada Kapal RoRo 3.000 GT dengan kapasitas 1.000 penumpang,” ungkap Arief.

Rute baru penyeberangan antarnegara melalui jalur laut ini dilayani PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), yakni dari Dermaga A Pelabuhan Pelindo I Dumai (Bandar Sri Junjungan) dan Pelabuhan Tanjung Bruas Malaka, Malaysia.

Menurut Arief, Dermaga A Pelindo I di Dumai perlu dibangun atau direnovasi sesuai dengan kapasitas standar kapal RoRo. Sementara untuk dermaga di Malaka masih dalam pembangunan yang rencananya September 2019 baru selesai.

“PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) diminta Kemenhub untuk mendukung penyediaan Kapal RoRo, untuk mempermudah konektivitas di rute ini,” ujar Menpar.

Sementara itu Gubernur Riau, Drs H Syamsuar mengungkapkan, jika penyeberangan ini mulai beroperasi masyarakat Riau harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk meningkatkan ekonomi kemaayarakatan.

“Ini merupakan peluang industri kreatif. Riau pun harus mempersiapkan diri menyambut kedatangan wisatawan mancanegara dan memberikan kenyamanan kepada wisatawan mancanegara. Ini kesempatan yang tidak boleh kita lewatkan,” kata Syamsuar.

Data yang tercatat oleh Imigrasi Dumai, total keseluruhan wisatawan mancanegara yang masuk melalui pelabuhan ini, yaitu sebesar 7.447 wisatawan mancanegara sampai dengan Juli 2019. Sedangkan khusus untuk wisatawan dari Malaysia sebesar 6.740 wisman sampai dengan Juli 2019.