PEKANBARU – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pekanbaru Anis Murzil, mengharapkan pendidikan olahraga di sekolah mampu mendukung prestasi siswa dalam berbagai ajang perlombaan. Hal ini disampaikannya dalam Focus Grup Discusion (FDG) online yang membahas tentang pembinaan prestasi atlet usia dini melalui ekstrakulikuler sekolah, Kamis (3/9/2020).
Ia juga berpendapat bahwa program ekstrakurikuler pendidikan olahraga di sekolah perlu diintegrasikan dengan olahraga prestasi, apalagi untuk pembinaan atlet usia dini. Sehingga, hasilnya akan terlihat dalam waktu 5-10 tahun kedepan.
“Jika kita ingin prestasi atlet, dengan pendidikan olahraga yang terintegrasi olahraga prestasi, hasilnya akan terjawab dalam 5-10 tahun kedepan,” ujar Anis.
Selain itu, dalam FGD tersebut, Anis juga ingin meningkatkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM), yakni guru olahraga di Kota Pekanbaru supaya memiliki orientasi mendidik prestasi atlet. Oleh karena itu, pihaknya akan menyusun pola pembinaan prestasi atlet usia dini melalui ekstrakurikuler olahraga.
“Maka dalam FGD yang turut dihadiri oleh Dinas Pendidikan dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) ini, nantinya akan terbentuk kerjasama (MoU, red) bersama dalam meningkatkan program pendidikan olahraga untuk mendorong prestasi atlet,” pungkasnya.