PEKANBARU (Inforiau.ID) – Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman hadiri acara peringatan Hari Pangan Sedunia yang ke-37 tahun 2017 dengan thema “Mari Kita Gerakan Generasi Muda Membangun Ketahanan Pangan” di Halaman Gedung Daerah, Kota Pekanbaru. Kamis (14/12/2017).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau, Kepala Badan Ketahanan Pangan, SKPD Lingkungan Prov. Riau, Perwakilan Pelajar Tingkat SMP dan SMK Kota Pekanbaru dan sedikitnya ada sekitar 200 orang tamu undangan.
Gubernur Riau dalam sambutannya mengatakan, Hari Pangan Sedunia merupakan suatu upaya menciptakan Ketahanan Bahan Pangan, khusus Negara Indonesia akan bercita-cita lumbung Pangan Dunia pada tahun 2045 dan peringatan hari Pangan Dunia telah diperingati sejak tanggal 16 Oktober 1981.
“Upaya menciptakan Ketahanan Pangan harus direvitalisasi mengingat pertambahan penduduk dan Alih Fungsi Lahan Pertanian yang dapat mengancam ketersedian Pangan bagi manusia,” ujarnya.
Selain itu, Gubri menambahkan, Provinsi Riau mempunyai potensi Pertanian Sagu terdapat 350 Ton kekurangan beras di Riau untuk itu dapat ditopang dari hasil Produk Pangan Sagu yang memiliki luas sebanyak 82.000 Hektar khususnya di Daerah Pesisir dengan Tingkat Produksi mencapai 400.000 Ton pertahun dan saat ini terdapat peningkatan konsumsi Sagu lokal dari 4 persen meningkat 15 persen hal tersebut dapat menghilangkan ketergantungan Pangan Beras di Riau.
“Kelanjutan dari hari ketahanan Pangan Dunia Provinsi Riau akan mewujudkan Produksi Sagu dan menciptakan hasil olahan Sagu sebanyak 369 jenis menu dan terutama generasi muda harus sadar serta mampu mengkampanyekan konsumsi Sagu karena hal tersebut baik dari sisi kesehatan,” pungkasnya.
Sementara itu, Ir. Darmansyah (Kepala Badan Ketahanan Pangan) mengatakan, Peringatan Hari Pangan Sedunia untuk Tingkat Nasional tahun 2017 telah diperingati pada tanggal 09 Oktober 2017 yang dilaksanakan di Prov. Kalimantan Barat sedangkan di Prov Riau kita peringati pada hari ini karena dibarengi dengan berbagai kegiatan bahan olahan makanan Pangan.
“Upaya menciptakan Ketahanan Pangan harus berkesinambungan mengingat laju pertambahan penduduk di Provinsi Riau, selain itu generasi muda sebagai generasi penerus diharapkan mampu menjadi pelopor Ketahanan Pangan melalui pengembangan produk pertanian dan konsumsi produk pertanian lokal Riau seperti Sagu dan Sayur yang mampu meminimalisir ketergantungan terhadap beras,” tandasnya. (TW)