TANGERANG – Yon Koeswoyo meninggalkan banyak pesan kepada orang-orang terdekatnya. Selain kepada putra sulungnya, Gerry Koeswoyo, Yon ternyata juga sempat berpesan kepada sang kakak, Nomo Koeswoyo.
Nomo mengatakan bahwa Yon meminta untuk didoakan dalam Bahasa Jawa. Pesan itu disampaikan Yon kepada Nomo lewat pesan singkat.
Baca Juga: 5 Fakta Yon Koeswoyo, Mulai dari Keturunan Sunan Muria hingga Pernah di Penjara
“Dia minta doa Bahasa Jawa. Mohon pengampunan Allah. Teru saya SMS (isi doanya). Mohon pengampunannya Gusti Allah. Ya harus komplet, semua yang ada pada diri kita harus minta mohonkan ampunan kepada Allah SWT,” ujar Nomo di rumah duka di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan pada Jumat (5/1/2018).
Nomo sendiri datang langsung ke Pamulang setelah mendengar kabar meninggalnya sang adik dari Gerry. Mantan rekan satu band Yon di Koes Bersaudara tersebut langsung meluncur dari Magelang, Jawa Tengah ke Pamulang guna melihat sang adik untuk terakhir kalinya.
“Tadi pagi Gerry yang telepon. Saya dari Magelang langsung,” tandasnya.
Sebagai kakak beradik, Nomo kenal betul bagaimana pribadi Yon. Salah satu sifat Yon yang paling diingat Nomo adalah kekeraskepalaannya jika sudah menginginkan sesuatu.
“Dia seorang yang baik. Kalau dikasihtahu itu kadang-kadang kencang. Keras. Kayak waktu kemarin waktu dia mau berangkat ke Kediri. Saya bilangin, dianya ngoyo tetap mau berangkat. Ya sudah, terserah lah,” cerita Nomo.
Baca Juga: Kenang Yon Koeswoyo, Dewa Budjana Unggah Video bersama Almarhum
Seperti yang sudah diketahui, Yon Koeswoyo meninggal dunia pada Jumat, 5 Januari 2018 setelah dilarikan ke RS. Medika, BSD, Tangerang. Sebelumnya, mendiang menderita komplikasi sakit diabetes dan paru-paru.
Jenazah rencananya akan dimakamkan pada Sabtu, 6 Januari 2018 di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Hingga saat ini, keluarga masih menunggu putra kedua Yon, yakni David Koeswoyo, yang masih dalam perjalanan dari Raja Ampat, Papua.
(kem)