Pandemi Covid-19 Ganggu Sektor Perekonomian, Begini Curhatan Syamsuar di HUT Riau ke-63

PEKANBARU – Gubernur Riau, Syamsuar mengakui saat ini Riau tengah dihadapkan pada situasi yang sulit di tengah pandemi Covid-19, dimana pandemi ini sudah mengganggu berbagai sektor dan aktivitas masyarakat dan menimbulkan dampak dalam sendi-sendi kehidupan.

Selain itu, munculnya berbagai klaster baru mengakibatkan peningkatan jumlah pasien terkonfirmasi positif di Bumi Lancang Kuning ini.

“Hal ini harus menjadi perhatian bersama untuk terus mawas diri dan tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta menerapkan protokol kesehatan,” kata Syamsuar dalam pidatonya di rapat Paripurna Istimewa DPRD Riau memperingati HUT Riau ke 63, Minggu (9/8/2020).

Pemprov Riau, lanjut Syamsuar, akan terus meningkatkan upaya dalam melakukan tracing yang komperhensif dan tetap gencar melakukan uji swab secara masif. Buktinya, dalam pekan ini adalah kasus terkonfirmasi sebanyak 219 kasus.

Untuk dampak di bidang ekonomi sendiri, Mantan Bupati Siak dua periode ini mengaku terjadi penurunan ekonomi, contohnya produktivitas usaha menurun karena aktivitas masyarakat berkurang.

Kemudian, terjadi penurunan kunjungan wisatawan yang membuat okupansi hotel, bahkan kinerja perdagangan Riau khususnya ekspor mrblsmsi penurunan hingga terganggunya jalur transportasi yang mengakibatkan distribusi orang dan barang jadi menurun pula.

“Kondisi ini harus segera kita tangani secara cepat dan tepat, jika tidak akan membawa kita ke jurang krisis ekonomi,” jelasnya.

Pemprov Riau, sambung Ketua DPD I Golkar Riau ini, telah berupaya dalam rangka pemulihan ekonomi melalui skema-skema pembangunan dalam hal percepatan penanganan dampak pandemi Covid-19.