Kapolda Riau Minta Jajarannya Usut Pemicu Kericuhan GoJek dan Taksi Konvensional

PEKANBARU (Inforiau.ID) – Kapolda Riau Irjen Zulkarnain memerintahkan jajarannya, untuk segera mengusut insiden penganiayaan yang memicu kericuhan antara Driver Gojek dan Taksi konvensional di depan Mall SKA Pekanbaru Minggu (21/8/2017).

Informasi yang diperoleh dari Kepolisian, kericuhan dipicu lantaran diduga adanya ulah oknumn taksi konvensional yang melakukan order/pemesanan terhadap taksi online, (diduga dengan sengaja dilakukan pemesanan tersebut), setelah itu, meraka lantas bertindak sendiri dengan mengempeskan ban dan menganiaya Driver Gojek yang lewat/melintas.
Sehingga dari permasalahan ini, ada sebab akibatnya yang menimbulkan adanya bentrok di depan Mall SKA. Hal ini terjadi karena sopir taksi konvensional tidak terima sebab masih adanya keberadaan transportasi online yang beroperasi di Pekanbaru.
Kapolda Riau Irjen Zulkarnain berharap agar jajarannya melakukan pengusutan. Saya minta Pak Kapolresta Pekanbaru segera mencari pelaku penganiayaan itu, dan meminta untuk semua pihak untuk tidak main hakim sendiri, diharapkan pengemudi taksi konvensional dapat menahan diri, walaupun saat ini transportasi online bermasalah dari perizinan, “Saya prihatin kondisi itu, saya harap tidak ada main hakim sendiri,” ungkapnya. Saat diwawancarai Senin (21/8/2017).
“Dalam hal ini, Kepolisian akan mengambil tindakan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dan oknum pelaku kekerasan tentunya terancam dijerat pidana,” tegas Kapolda. (TW)