INHU (Inforiau.ID) – Bertempat di Halaman Kantor Bupati Pemkab Inhu Jalan Lintas Timur Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), sekitar 150 orang masa dari Anggota Koperasi Al Barokah Desa Sungai Guntung Hilir Kab. Inhu dengan Korlap Joni Indra Wadi melakukan Aksi Unjuk Rasa. Senin (9/10/2017) pagi.
Dalam aksinya, massa menuntut pengembalian lahan milik masyarakat yang dikelola oleh Koperasi Al-Barokah dengan Bapak Angkat PT. Tani Subur Makmur (TSM) yang selama ini tidak transparan oleh pihak pengurus Koperasi dan perusahaan tentang hasil dan pembagian lahan utang piutang dan tentang keanggotaan koperasi
Selain itu, meminta agar Pemerintah Kab. Indragiri Hulu dapat menyelesaikan permasalahan lahan sawit KKPA di Desa Sei. Guntung Hilir dan semua anggota koperasi ingin semua pihak yang mengelola lahan tersebut yang melakukan tindakan melanggar hukum tentang pengelola lahan KKPA dapat ditindak secara hukum yang berlaku.
Dari pantauan dilapangan, pada pukul 10.15 WIB dilakukan Mediasi di Ruang Sekda Pemkab. Inhu yang dipimpin langsung oleh H. Yopi Arianto, SE (Bupati Kab. Inhu) dan dihadiri oleh:m H. Hendrizal (Plt. Sekda Pemkab. Inhu), Kompol Franky Tambunan (Kabag Ops Polres Inhu), Kompol Buyan Supriadi (Kapolsek Rengat Barat), Pelda Sudaryadi (Danpos Rengat Barat Ramil 01/Rengat) mewakili Danramil 01/Rengat, Fahcrul Rozi (Kabag Pertanahan), Dedi ( Kabid Perkebunan), Nur Sisman (Plt. Kadis Koperasi ), Yuspendri (Kesbangpol), Tukiat (Kasat Pol PP) dan 10 orang perwakilan dari anggota Koperasi
Dari hasil mediasi ini, Bupati memerintahkan kepada Kadis Koperasi dan Tim Terpadu untuk meng audit semua Administrasi dan keuangan dari Koperasi Al-Barokah, untuk permasalahan lahan menunggu sampai limit dari MOU antara Perusahaan dan Koperasi habis yaitu bulan Desember 2017, setelah itu baru bisa kita tuntut perusahaan sesuai dengan hukum.
Pada pukul 13.00 Wib aksi Unjuk Rasa dari Anggota Koperasi Al Barokah Desa Sei Guntung Hilir selesai dalam keadaan aman dan tertib. (TW)
