BANGKINANG – Di Kabupaten Kampar, Riau tidak hanya infrastruktur jalan dikeluhkan masyarakat. Namun juga pembangunan infrastruktur dalam bidang pendidikan.
Contohnya di Desa Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar, kondisi jalan dan gedung pendidikan di desa ini sangat memprihatinkan.
Bangunan sekolah yang dikeluhkan ini adalah di SD Negeri 020 Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar. Sekolah ini berdindingkan papan sejak dibangun 10 tahun lalu.
SD Negeri 020 Balung ini juga satu atap dengan SMP yang terletak di Dusun Siasam. Akses menuju sekolah sangat memprihatinkan.
Salah seorang guru, Mufti mengaku bangunan sekolah dasar dan SMP ini hanya berdinding papan. Dan apabilahujan lebat melanda, guru terpaksa meliburkan diri karena jalan yang rusak parah menuju dusun siasam tidak bisa dilalui roda empat maupun roda dua.
“Kalau saya mengajar di SMP, yang merupakan satu atap dengan SD Negeri 020 itu. Sekolah ini hanya berdindingkan papan sejak dibangun hingga kini,” ungkapnya kepada GoRiau.com, Selasa (15/1/2019).
Guru yang bermukiman 12 kilo dari dusun siasam ini, menambahkan, apabila hujan lebat melanda, dirinya dan guru lainnya terpaksa meliburkan diri karena jalan menuju sekolah ini tidak bisa dilalui, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.